tag:blogger.com,1999:blog-6335170124308805225.post8509546171004964579..comments2023-07-04T14:52:34.197+07:00Comments on filosofi kadal: Satu Alasan untuk KhawatirIlman Dzikrihttp://www.blogger.com/profile/10101580969311465674noreply@blogger.comBlogger3125tag:blogger.com,1999:blog-6335170124308805225.post-70329772909752541772016-11-17T19:08:57.801+07:002016-11-17T19:08:57.801+07:00Gee, Man, I don't know how far we have things ...Gee, Man, I don't know how far we have things in common.. Btw good post! Suka dengan pokok tulisannya--I guess karena gue pun relate--dan juga gaya penulisannya!Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/02435892988330695341noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-6335170124308805225.post-79684941642842655922016-11-17T18:23:48.926+07:002016-11-17T18:23:48.926+07:00Aduh.. dikomen sama calon novelis jadi malu nih. M...Aduh.. dikomen sama calon novelis jadi malu nih. Makasih, bro! Gue juga ngefans sama cerpen dan cerita mister lu ;)Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/13244593108247470045noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-6335170124308805225.post-26855392081999772612016-11-16T10:58:42.434+07:002016-11-16T10:58:42.434+07:00Feeling that, too. Ketika standar dan diskursus ya...Feeling that, too. Ketika standar dan diskursus yang berlaku di Indonesia sekarang adalah seperti yang berlaku di jaman dulu (harus kerja, jadi pegawai, harus sarjana, lulus cepat dsb), rasa ingin mendobrak standar-standar itu serasa jadi sebuah dosa yang harus dihindari. Padahal, ada kepingin jadi penulis, pemusik, atlit, dan lainnya. Tapi karena dibayangi ketakutan akan masa depan yang enggak secure financially, jadi mikir-mikir terus.... Eh akhirnya berakhir di tempat yang enggak disenangi.<br /><br />Good post, man!Anonymoushttps://www.blogger.com/profile/11774682716477175806noreply@blogger.com