aku telah merenung!

20:43 0 Comments

ga kreatif banget ya judulnya.. tak apalah kawan.

Sebenarnya sekarang tuh harusnya saya belajar fisika dan kimia untuk esok hari di mana kedua pelajaran tersebut akan diteskan. Namun tak apalah, selain saya telah belajar, saya pun teringat janji untuk bercerita tentang liburan kemarin. Karena itu, saya ingin secepat mungkin melaporkannya. Eh, tapi intermezo dikit, tadi siang kan kimia ulangan juga tuh. Guru kimianya tuh wali kelas X-A. Beliau nulis "Allah Maha Mengetahui dan Maha Melihat" di bagian bawah lembar soal biar anak-anak ga pada nyontek. Baca itu ngebuat saya jadi ingin nulis "Tapi Bu, Allah juga Maha Pengampun". Sayangnya keberanian dan kenekatan saya ga sejauh itu. Jadilah saya tulis rencana itu di sini. Di blogku yang baru berganti template. :)) *bangga kemampuan bloggingnya dah bertambah. Kalo Ibu baca, damai ya Bu! ^^v

Langsung deh ke pengalamannya. Dari 'behind the posting'nya deh. Setelah nulis posting 'aku ingin merenung!' saya bertekad selalu bawa kamera untuk mengabadikan peristiwa, mengatur acara biar liburannya seru, dan selalu berusaha merealisasikan rencana-rencana itu. Walaupun banyak yang tidak sesuai rencana, liburan tetep seru. Karena kejutan seringkali memberi efek lebih baik. Dan sekarang, liburan kemarin bakal saya buat timelinenya. Isinya acara yang saya buat atau ikuti yang biasanya ga ada di hari-hari biasa. Untuk rencana-rencana kemarin, ga usah dipikirin lagi. Karena rencana tinggal rencana, sedangkan kenyataan lah yang harus dihadapi. Dan timeline saya buat dari hari Selasa karena hari Senin saya seharian di rumah merencanakan liburan.

mink-lizard's holiday timeline:

------SELASA------

Lari Pagi

Suasana Lap. Tegallega di Selasa pagi nan cerah

Kenapa lari pagi? Karena saya ga mau disebut udah tua dan selalu merasa bosan dengan aktifitas rutin saya di pagi hari. Dan liburan memberi saya kesempatan untuk mencoba aktifitas lainnya selain bangun tidur, shalat shubuh, beresin kamar dan buku, mandi, pake baju, makan, berangkat sekolah. Dan itu semua dilakukan secara terburu-buru. Jadi ya saya cobain aja lari pagi biar sehat. Lokasinya yang deket aja. Lapangan Tegallega Bandung. Lumayan lah di sana dari jam 6-8 lari dapet 7 puteran, baca al-ma'tsurat, minum jus, push up dan sit up 37 kali. Setelah itu pulang.

Ngerjain Semua Tugas LKS

Tugas selama libur


37 di mana-mana. Hidup 37!

Yah, walaupun ini liburan, tetep aja nama sebenernya 'belajar di rumah'. Jadi hampir setiap pelajaran ada tugasnya. Ternyata, setelah saya daftar, kebanyakan tugas adalah LKS. Dan semua LKS yang anda lihat, saya selesaikan dalam satu hari! *cat: yg ditugaskan aja. Sadarkah anda, setiap LKS saya punya tanda khusus yang bisa membuat setiap anak di kelas langsung menyimpulkan 'itu LKS si ilman' waktu ngeliat tuh tanda? Yap! ada simbol mink-lizard dan angka 37 di setiap sampul LKS saya. Haha..

Mentoring

Mentorku : JJ


kelompok mentoring saya hari Selasa


Sebenarnya sih ini rutinitas yang wajib. Karena tarbiyah itu untuk diri kita sendiri sebagai bentuk penjagaan, upgrading tsaqafah, dan tempat muhasabah diri. Nah lho!? kalo ga tau arti kata-kata yang dimiringin cari sendiri ya.. Hitung-hitung tambah wawasan. Yang beda dari mentoring ini sih ya biasanya pergi dari SMAN 20 sekarang dari rumah. Sedikit perkenalan, kelompok mentoring saya hari Selasa mentornya JJ. Dan yang ikut mentoring hari Selasa dari kelas 8 - 10. Materi waktu itu diskusi Al-Hasyr ayat 8 - 14 tentang perbedaan Ukhuwah Islamiyah dan Ukhuwah Jahilliyah.

------RABU------

Ke Dokter Gigi

drg. Lilia

suster yang nyiapin alat dan bantuin dokter

Inilah rencana yang tak terduga. Seminggu sebelumnya saya mengingatkan Bunda untuk cek ke dokter gigi. Soalnya, harusnya sejak tanggal 16 Desember 2009 saya udah menyelesaikan perbaikan gigi geraham yang bermasalah sejak Agustus 2009 itu. Ternyata hari Senin Bunda ngebuat janji dan dapetnya hari Rabu. Jadilah jam 8 pagi saya harus berangkat ke RSHS untuk menyelesaikan masalah gigi ini ke drg. Lilia. Beliau orang Medan lho.. (terus??) Diagnosa dokter pengobatan ngga perlu diulang dan bisa dilanjutin karena ga ada abses (nanah) di gusi. Abis tambalan sementara diganti, disaranin bersihin karang gigi ke ruang sebelah. Udah deh. Hari Jum'at sekarang harus ke sana lagi buat dapet tambalan permanen.

Mengunjungi guru lama

Berfoto setelah meminta do'a dan nasehat

Percaya atau tidak, rencana ini berawal dari mimpi saya. Lupa kapan tepatnya, tapi kalo ga salah Awal tahun 2010. Saya bermimpi kembali ke masa lalu ketika masih belajar di SDN Banjarsari Unggulan. Saya baru sadar, ternyata pembentukan karakter saya paling kuat pada saat SD. Bu Nur salah satu yang berperan paling penting dalam pembentukan itu. Selama 2 tahun jadi wali kelas unggulan membuat Bu Nur akrab dan menjadi guru yang paling banyak membentuk muridnya. Tahukah kawan, hingga saat ini, saya terkenal sangat jago berdebat. Dan orang yang pertama kali mengajari cara berdebat dalam diskusi adalah Bu Nur. Peristiwa itulah yang pertama kali membuat bakat saya keluar. Nah, waktu itu rencana muncul gara-gara Dhila sms nostalgia masa SD juga. Kepikiran lah ketemu Bu Nur soalnya terakhir ke sana kelas 7. Waktu libur, Dhila yang hari Jum'at bakal tanding di Final Giant Cup 2010 mau minta do'a. Sedangkan saya punya misi mencari nasehat sebanyak mungkin. Bu Nur Jadi target kita. Oh ya, bulan April tahun ini rencananya saya mau ngadain reuni sekalian buat kejutan di hari ulang tahun Bu Nur. Jadilah saya punya misi ke-2 yaitu survey. Nah, dari dokter gigi itu janjian ketemu Dhila jam 11 di halte deket SDN Banjarsari. Dari sana langsung ke sana untuk ketemu Bu Nur. Tapi sial! gerbang dikunci. Apakah karena sekarang anak SD semakin brutal sampai harus dikunci? sepertinya bukan, ini mencegah mereka keluar sebelum waktunya. Berkat Dhila yang dikenali salahsatu guru, kita berhasil lewat penjagaan penjaga sebagai 'saudara Bu Nur'. Hebat! Di kelas, nunggu kelas 5 akselerasi yang besoknya kelas 6. Ckckck.. mereka kehilangan satu tahn di SD. Udah gitu ngobrol deh sama Bu Nur tentang hari itu, masa lalu dan masa depan. Dengan sedikit introgasi karena kita dateng cuma berdua.

Nonton Percy Jackson

Dhila dan boneka hasil kerja kerasnya

Ini agak terencana. Gara-gara saya ga ada jadwal ke SMP 5 atau lainnya, saya ingin nonton. Eh, waktu ngobrol sama Bu Nur disaranin nonton My Name Is Khan soalnya kata Bu Nur bagus. Saya tanya Dhila, dia nganggur juga (ato nganggurin diri ya?). Ya udah, saya ajakin nonton aja. Pilihan tempat jatuh ke Ciwalk. Langsung ke sana deh soalnya udah rada mendung. Sampe Ciwalk mesen tiket. Karena My Name Is Khan cuma ada yang jam 3, akhirnya mlah nonton Percy Jackson deh. Sebelum nonton shalat dulu, tapi ga sempet makan siang. Selesai nonton kita yang kelaparan makan di Platinum. Udahnya gantian Dhila yang ngajakin main di Game Master. Main deh di sana. Balapan mobil saya menang, basket Dhila yang menang, main drum juga Dhila yang menang. Oh iya, di sana si Dhila berhasil ngerampok 5 boneka secara legal. Dia nyoba main nangkep boneka dan dapet pada percobaan pertama. Terus nyoba lagi, dapet lagi. Malah sampe dapet 2 dalam satu kali nangkep. Benar-benar master dia. Dan pulangnya dihitung ada 5 boneka yang berhasil diambil. 2 dikasih ke saya. Boneka kuda putih sama anjing.

------KAMIS-------

Latihan Thifan

Raka

Raka VS Riandy

Ilman VS Riandy
Tendaaaaang!!!

Thifan itu beladiri. Bukan alat musik. Apalagi nama kue. Thifan itu ilmu bela diri dari daerah Cina utara. Lengkapnya baca aja di sini. Thifan tuh menurut saya banyak filosofinya dan berhubungan dengan Islam. Karena itu saya ikutin. Sekarang latihannya sama Riandy anak SMA 3 yang udah lumayan bisa ngajarin. Belum bisa belajar ke ustadznya soalnya kejauhan tempat latihannya. Nah, Raka temen seperguruan saya yang juga berguru sama Riandy, (bedanya Raka ke ustadz juga) ngajakin thurgul (sparing dalam thifan). Berhubung nganggur, setujulah saya. Janjian di SMP 13 jam 13.00. Sialnya saya kehujanan. Akhirnya nunggu di masjid gara-gara Raka telat sampe jam 14.00. Abis Raka dateng langsung sentai (senam dalam thifan) sebagai pemanasan. Selesai sentai langsung thurgul. Eh, ga berapa lama Riandy dateng soalnya ada rapat juga. Sambil nunggu rapat ikut thurgul juga deh. Hasilnya, kaki kiri sakit gara-gara kena tendangan Riandy. Ouch! Tapi ga masalah. Saya harus banyak cedera untuk siap bertarung sesungguhnya.

Rapat SSA

Ihsan, Aulia, Gesang, Ibay, Anta, Annas

Jaket FTI yang keren abis. Bisa jadi bantal cing!

Sabtu Seru Asik kepanjangannya. Acara dinamisasi mentoring Rohani-554 yang seharusnya tidak saya campuri. Tetapi apa daya, melihat sahabat-sahabatku membutuhkan solusi, saya pun berusaha membantu. Rapatnya berisi tim inti alumni. Ibay sebagai Mas'ul Rohani dari SMA 11, Gesang dari SMA 20 sebagai pimpinan rapat, Anta dari FTI ITB, Saya, dan Annas dari SMA 3 sebagai anggota. Sebenernya ada juga Ihsan sama Aulia yang masih SMP. Kita butuh game baru. Karena ga muncul-muncul tuh ide, kita buat marathon brain storming. Setiap orang harus nyumbang sebanyak-banyaknya games dalam 5 menit. Juaranya adalah.. Annas dengan 8 ide dalam 5 menit. Terkumpul juga akhirnya 25 ide games buat hari Sabtu. Dan akhirnya rapat selesai. Huh..

------JUM'AT------

Pulang Kampung

Busted! bermesaraan di rumah orang.

Engkih

Engkih, Teteh, Silmi, Bunda

Harusnya Jum'at tuh mentoring sama Ka Bayu, Algiza, dan Mahesa. Cuma Ayah dan Bunda ngajakin ke Tasik buat ngejenguk Emah (ibunya bunda), Mamah (kakaknya Emah) sama Engkih (kakanya Mamah). Engkih tuh baru nikah lagi. Amih (istri Engkih) meninggal tahun lalu. Karena udah tua jadi harus ada yang jagain. Makanya nikah lagi. Berangkat jam 3 nyampe jam 7-an di rumah Engkih. Ke rumah Wa Dedi soalnya istrinya sakit. Baru deh ke rumah Mamah yang seberangan sama Emah buat nginep. Di sana liat Ami Tata (Om) lagi ngehipnotis Ka Kasyfy. keren lah! bisa ngulang kejadian gitu terus kalo ada masalah diselesein. Sama Ami juga diajarin tekhnik pikiran buat ngendaliin alam bawah sadar abis terapi. Tapi cuma sedikit soalnya udah jam 11 malem lebih. Dan sayangnya! saya ga sempet foto. Sebenernya direkam, tapi berat kalo diupload.

------SABTU------

Balik ke Bandung

Nauval, contoh kaka yang baik

Nazwah, adik yang lucu dan baik

Nauval minta makanan ikan ke Emah

Kasih makan ikan

3 kucing bersaudara sedang menyusu ke induknya

Makan siang di RM Ponyo

Elang Chile

Pemandangan dari tempat parkir RM Ponyo


Ga rame banget kan. Gara-gara banyak yang nikah tuh! Gara-gara nikah undang orang. Gara-gara Ayah sama Bunda diundang jadi harus pulang. Jadi deh jam 11 udah pulang lagi dari Tasik. Dari pagi jam 6 ga ada kerjaan cuma main sama Nauval dan adiknya Nazwah yang sama orang tuanya Bi Gilang dan Om Ujang dibawa ke Tasik juga. Lucu lah mereka. Adik kaka yang bahagia. Kakanya sayang banget sama adenya. Adenya juga nurut sama kakanya. Ngasih makan ikan di kolam Emah yang baru ditanem banyak ikan mas. Terus nemu kucing loh di dapur. Ada 3 anak kucing lagi nyusu sama induknya. Pulangnya di Garut mampir dulu ke saudara. Asalnya abis itu mau makan di Rumah Stroberi, sayangnya keliatan penuh tu restoran. Jadi ga di sana deh makannya. Akhirnya makan di RM Ponyo daerah Nagreg. Tempat ini salah satu tempat favorit lho. Ada kenangan masa kecil soalnya di sana. Sayangnya sekarang ga begitu terawat ternyata. Walaupun ada Elang Chile di sana, tetep aja ga terlalu terawat. Kasian tuh burung. Setelah itu pulang deh ke Bandung. Nyampe rumah jam 5-an. Ngeliat kompi nganggur langsung aja sambet buat ol. Tapi malemnya tidur cepet gara-gara kecapean.

------MINGGU------
Kembali ke realitas, kembali ke rutinitas

Hari Minggu libur berakhir. Liburan adalah waktu mengisi kembali semangat untuk sekolah. Jadi ga perlu sedih karena harus sekolah lagi. Kan udah 'full tank' semangatnya. Hari Minggu saya pake buat beresin kamar, buku-buku, tugas, dan nyiapin peralatan buat sekolah. Tentunya dengan penuh kebahagiaan setelah melewati seminggu dengan berbagai aktifitas. *lebih seneng lagi karena akhirnya bisa liburan :)).


Huh.. akhirnya posting ini selesai juga. posting terpanjang saya nih. Oh iya, perenungan saya selama liburan bakal saya tulis di posting selanjutnya. Bocorannya teori saya tentang 'penyesalan'. hahaha..

Ilman Dzikri

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

0 komentar: